GARUT – Dalam semangat memperkuat solidaritas sosial, jajaran BMKG Garut melaksanakan kegiatan pemotongan hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha 1446 H, Senin (9/6/2025). Kegiatan berlangsung di halaman kantor BMKG dengan melibatkan seluruh staf dan warga sekitar.
Sebagai bagian dari bentuk kepedulian terhadap masyarakat, daging qurban dibagikan kepada warga yang membutuhkan, petugas kebersihan, hingga pegawai harian yang turut berkontribusi dalam operasional harian lembaga.
Isu kebersamaan, penguatan moral sosial, serta pembangunan komunitas juga menjadi fokus redaksi kami di Sorot Garut, yang secara konsisten mengangkat narasi berbasis nilai di berbagai wilayah.
Pegawai Terlibat Aktif, Suasana Penuh Kekeluargaan
Tidak hanya sebagai kegiatan seremonial, pelaksanaan qurban ini menjadi ruang pertemuan hangat antarpegawai dan masyarakat. Proses penyembelihan dan distribusi dilakukan dengan semangat gotong royong, mencerminkan nilai-nilai pengabdian yang bersinergi dengan masyarakat lokal.
“Momentum ini bukan sekadar ritual, tapi juga bentuk syukur dan komitmen kami untuk hadir secara nyata dalam kehidupan sosial warga,” ujar salah satu panitia kegiatan.
Edukasi Nilai Keikhlasan dan Kepedulian
Kegiatan qurban juga dimaknai sebagai sarana edukasi nilai keikhlasan, kebersamaan, dan ketaatan spiritual. Anak-anak yang ikut menyaksikan turut mendapatkan pemahaman tentang makna pengorbanan dan pentingnya saling membantu dalam kehidupan sehari-hari.
Penutup: Tradisi yang Harus Terus Diperkuat
Qurban bukan hanya tentang daging yang dibagikan, melainkan tentang pesan moral yang ditanamkan. BMKG Garut menunjukkan bahwa institusi negara dapat hadir dalam momen-momen kemanusiaan, tidak sekadar menjalankan tugas teknis, tetapi juga membangun hubungan emosional dengan komunitas di sekitarnya.