Mengenalkan Rekonsiliasi Lewat Cinta Lingkungan, Menanam pohon saat Reconciliation Week bukan hanya aksi cinta lingkungan, tapi juga bentuk simbolis dari harapan, pertumbuhan, dan persatuan lintas budaya.
Rekonsiliasi bukan hanya tentang memahami sejarah atau budaya, tapi juga tentang menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap masa depan bersama. Salah satu kegiatan yang bisa mencerminkan semangat ini adalah menanam pohon.
Mengapa Menumbuhkan pohon penting dalam Reconciliation Week?
Karena pohon melambangkan:
- Pertumbuhan nilai kebaikan.
- Harapan akan masa depan yang hijau dan adil.
- Kolaborasi antara manusia dan alam, tanpa memandang suku atau budaya.
Dalam kegiatan ini, siswa dapat:
- Menanam bibit bersama teman dari latar belakang berbeda.
- Menyematkan harapan atau pesan perdamaian di Membudidayakan Pepohonan yang ditanam.
- Merawat tanaman sebagai simbol komitmen jangka panjang.
“Satu pohon untuk hari ini, seribu harapan untuk generasi mendatang.”
Kegiatan Menghijaukan lahan (tanam pohon bersama) juga bisa diikuti dengan diskusi:
🗨️ Apa arti “tumbuh bersama” bagi mereka?
🗨️ Bagaimana cara menjaga lingkungan sebagai bentuk rekonsiliasi?
Baca juga: Menonton Film Edukasi Pendek: Mengenal Nilai Rekonsiliasi Lewat Layar Kaca
